“Kalau saya tidak berani menelanjangi diri di dunia internasional menangani jugun ianfu, maka selamanya jugun ianfu tidak akan mendapatkan keadilan. Saya sudah capek dicemooh. Saya ingin semua orang terutama generasi muda tahu seluruhnya. Tidak hanya sepotong-potong; agar mereka tahu dan mengerti bahwa menjadi jugun ianfu bukan mau kami dan bahwa kami bukan pelacur,” -Mardiyem-
Sulitnya Membicarakan Seksualitas dan Kesehatan Reproduksi (Kespro)
Berbicara tentang Seksualitas dan Kespro secara terbuka, tidak semudah membicarakan tentang laut, langit, dan senja. Masih adanya stigma yang kuat dan berlapis di dalam masyarakat kita, sehingga ada anggapan tabu untuk mendiskusikan hal tersebut. Belum lagi adanya ancaman kriminalisasi oleh negara karena membicarakan soal ini, juga tuduhan-tuduhan miring dari pejabat publik terhadap orang-orang yang membicarakannya. Sungguh berat ya. Continue reading “Sulitnya Membicarakan Seksualitas dan Kesehatan Reproduksi (Kespro)”
Ketika Pondok Pesantren Menjadi Sarang Pelaku Kekerasan Seksual
“…Sejujurnya aku masih tetap ingin maju. Hatiku menolak ikut kemauan orang-orang ini…” Continue reading “Ketika Pondok Pesantren Menjadi Sarang Pelaku Kekerasan Seksual”
Pernyataan Sikap For Mujeres terhadap Kekerasan Negara Terhadap Perempuan dalam Proyek NYIA, Kulonprogo
Sebuah video viral di media sosial: seorang petani perempuan berteriak-teriak mengamuk di tengah kepungan aparat berseragam coklat. Bu Wagirah, nama petani perempuan itu, ia mengamuk tanpa alasan, karena lahan pertanian dan pemukiman miliknya sedang dihancurkan di depan mata kepalanya sendiri oleh 12 alat berat di bawah arahan proyek New Yogyakarta International Airport (NYIA) (28/6). Namun para pasukan penghancur itu tak bergeming melihat amukan Bu Wagirah. Hasilnya semua tanaman pertanian yang sudah memasuki masa panen milik Bu Wagirah dan seluruh petani di dusun Sidorejo, desa Galih, kecamatan Temon, Kulonprogo, Jogja ludes habis tak bersisa. Continue reading “Pernyataan Sikap For Mujeres terhadap Kekerasan Negara Terhadap Perempuan dalam Proyek NYIA, Kulonprogo”
Pengalaman Pelaporan Tindak Kejahatan Seksual di PPA-Polres
Berikut merupakan pengalaman dari seorang “pendukung” salah satu korban kekerasan seksual dalam memberi kesaksian di unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) – Kepolisian Resort di salah satu daerah di Jawa Timur. Semoga menjadi sumbangan bagi gerakan perlawanan terhadap kekerasan seksual.
Continue reading “Pengalaman Pelaporan Tindak Kejahatan Seksual di PPA-Polres”
Panduan yang Harus Dilakukan Setelah Alami Kekerasan Seksual
oleh FOR MUJERES – Front Santri Melawan Kekerasan Seksual
Kekerasan seksual adalah setiap jenis kontak seksual atas dasar pemaksaan, ancaman kekerasan, yang terjadi tanpa persetujuan dan tidak diinginkan. Kekerasan seksual termasuk perkosaan dan percobaan perkosaan, pelecehan anak, pelecehan seksual, atau ancaman. Kekerasan seksual adalah pelanggaran kriminal lintas gender dan usia. Artinya, wanita, pria, dewasa, maupun anak sama-sama bisa menjadi korban dan pelaku.
Continue reading “Panduan yang Harus Dilakukan Setelah Alami Kekerasan Seksual”